Karnaval JFC (Jember Fashion Carnival) 2015 berlangsung dengan meriah. Seperti tahun-tahun sebelumnya, dalam puncak rangkaian acara para peserta akan berparade dengan kostum serba unik dan semarak.
Tahun ini, JFC mengusung tema Outframe. Para peserta yang terdiri dari siswa-siswi beberapa sekolah di Jember tampil dengan kostum sesuai sub-tema yang sudah ditentukan oleh panitia. Para peserta umumnya melakukan persiapan matang beberapa bulan sebelum acara. Misalnya saja siswi SMP 12 yang tampil dengan kostum bertema Egypt. Mereka mengaku membutuhkan waktu satu bulan dan biaya Rp 500 ribu untuk mempersiapkan kostum bertema Mesir kuno.
Sementara itu kendala saat persiapan yang paling terasa adalah menyesuaikan kostum dan riasan sesuai dengan kriteria panitia JFC. "Kemarin makeup-nya sempat salah. Makeup untuk karnaval harus natural," tutur Nanda dan Chintya yang jadi peserta karnaval JFC 2015.
Sementara siswi-siswi dari SMP 11 yang menampilkan kostum bertema ikebana mengaku kalau mereka butuh waktu 3 bulan untuk mempersiapkan konsep kostum. "Habisnya sekitar 1,5 juta per orang," tutur devina salah satu peserta kepada tim Merdeka.com
Banyak hal menarik ada di Jember Fashion Carnaval (JFC). Salah satunya adalah catwalk yang akan dilalui peserta. Di JFC tahun ini, catwalk mencapai 3,6 KM. Runway tersebut menjadi yang terpanjang di dunia. "Catwalk-nya paling panjang di dunia. Ini mencapai 3,6 KM," tutur Founder JFC Dynand Fariz dalam konferensi pers JFC 2015 di Jember, Jawa Timur, Sabtu (29/6/2016).
Puncak JFC 2015 sendiri akan digelar Minggu besok, 30 Agustus 2015. Sebanyak 2.000 peserta akan mengikuti karnaval terbesar di Indonesia itu. Nantinya, para peserta karnaval akan memakai artwear dan grand costume yang unik. Mereka juga akan dibagi menjadi 10 defile, dimana masing-masing memiliki tema berbeda. "Temanya ada Majapahit, Ikebana, Fossil, Parrot, Circle, Pegasus, Lionfish, Egypt, Melanesia dan Reog," tutup Dynand Fariz.