KPU Tabanan dalam pengundian nomor urut pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Tabanan, pasangan calon incumbent Ni Putu Eka Wiryastuti dan Komang Gede Sanjaya (paket Eka-Jaya,red) memperoleh nomor urut satu. Sedangkan pasangan calon I Wayan Sarjana-IB Astawa Merta (paket Jana-Amerta) memperoleh nomor urut dua.
“Berdasarkan hasil rapat pleno, KPU Tabanan telah menetapkan, nomor untuk pasangan calon bupati dan wakil Bupati Tabanan dalam Pilkada Tabanan 2015, dan nomor urut ini selanjutnya ditetapkan dalam kartu suara Pilkada,”ujar Ketua KPUD Tabanan Ni Luh Darayoni.
Beragam arti dan makna dari nomor urut yang didapat masing-masing pasangan calon berbeda-beda. Bagi pasangan Eka-Jaya mendapat nomor urut satu adalah merupakan kode alam. Meski diakuinya berapa pun nomor urut yang didapat, bagi pasangan incumbent yang diusung partai PDIP ini semua nomor artinya kemenangan. “Satu artinya kemenangan dan satu adalah pilihan alam, nomor yang pasti menang. Alam memilih nomor satu artinya alam memilih saya untuk kembali menjadi pemimpin, dan saya pun siap ngayah sekala niskala,”tegas Ni Putu Eka Wiryastuti, calon Bupati dari paket Eka-Jaya.
Sementara untuk nomor urut dua yang didapat pasangan calon Jana-Amerta, calon Bupati yang diusung partai Gerindra, Hanura dan Nasdem serta didukung partai Demokrat, I Wayan Sarjana mengatakan nomor dua bagi dirinya berarti dukungan sekala niskala atau keseimbangan.
Baginya angka dua juga berarti merah putih yang tentunya kemerdekaan, dimana masyarakat ingin adanya perubahan bagi kabupaten Tabanan. Disinggung tentang target perolehan suara dalam Pilkada 2015, mantan anggota Dewan Tabanan ini mengaku siap dengan 72 suara. “Kantong suara kami merata terbanyak di Tabanan dan Baturiti, target dari survey 72 persen,”ucapnya.(puspadewi/balipost)